Gigi tumbuh di gusi atas. Haruskah dicabut? Pertumbuhan gigi merupakan proses alami dalam kehidupan manusia.
Gigi bungsu tumbuh pada anak-anak maupun orang dewasa.
Namun, dalam beberapa kasus, pertumbuhan gigi di bagian gusi atas bisa jadi tidak alami, baik dari segi posisi maupun rasa sakit yang ditimbulkannya.
Fenomena ini bisa jadi merupakan tanda adanya kelainan pada pertumbuhan gigi dan perlu mendapat perhatian khusus.
Baca juga: 7 Manfaat Air Lemon di Pagi Hari untuk Tubuh Lebih Sehat, simak disini!
Contents
Berikut Penjelasan dan Penanganan Gigi Tumbuh di Gusi Atas
Secara umum, Gigi tumbuh di gusi atas berarti munculnya gigi baru di area rahang atas, tetapi pada posisi yang tidak normal atau tidak pada tempatnya.
Hal ini dapat terjadi pada anak-anak saat gigi susu digantikan oleh gigi tetap, atau pada orang dewasa akibat gigi bungsu atau gigi impaksi.
Gigi yang tumbuh di tempat yang salah dapat menimbulkan rasa sakit dan bengkak atau bahkan mengganggu proses mengunyah dan berbicara.
Terkadang kondisi ini juga menimbulkan ketidaknyamanan secara kosmetik karena terlihat saat tersenyum atau berbicara.
Penyebab Gigi Tumbuh di Gusi Atas
Beberapa alasan dapat menjelaskan mengapa Gigi tumbuh di Gusi atas dan dapat tumbuh di posisi yang tidak wajar:
1. Gigi Supernumerary
Ini adalah kondisi di mana seseorang memiliki lebih banyak gigi daripada biasanya, yang memungkinkan gigi tambahan tumbuh di tempat yang tidak seharusnya, termasuk gusi atas.
2. Gigi Impaksi
Impaksi pada gigi sering terjadi ketika gigi tidak memiliki ruang yang cukup untuk tumbuh, karena terperangkap di bawah gusi atau tumbuh menyamping.
3. Pertumbuhan Gigi Permanen Sebelum Gigi Susu Tanggal.
Pada anak-anak, gigi permanen terkadang tumbuh sebelum gigi susu tanggal, yang menyebabkan gigi baru berada lebih ke depan atau lebih tinggi.
4. Gangguan Struktural Rahang.
Kurangnya ruang pada rahang atas dapat menyebabkan gigi menjadi semput dan pertumbuhan gigi ke dalam gusi.
5. Faktor genetik
Riwayat keluarga dengan gigi bengkok atau gigi berlebih dapat meningkatkan kemungkinan terkena kondisi ini.
Gejala yang Sering Muncul
Berikut beberapa gejala dari Gigi tumbuh di gusi atas:
- Nyeri atau tertarik saat makan
- Gusi atas bengkak atau merah
- Rasanya seperti ada benjolan di langit-langit mulut.
- Terasa seperti gigi menekan gigi di sekitarnya.
- Kesulitan berbicara atau mengunyah
Apakah berbahaya?
Meski tidak selalu berbahaya, pertumbuhan gigi di tempat yang tidak seharusnya dapat menimbulkan masalah jika tidak diobati:
- Risiko infeksi atau abses.
- Mengganggu susunan gigi yang benar.
- Hal ini menyebabkan masalah pada sendi rahang.
- Kerusakan jaringan di sekitar gigi atau gusi.
Pengobatan untuk gigi yang tumbuh menembus gusi atas.
Jika Anda mengalami kondisi ini, Anda harus segera menemui dokter gigi atau dokter ortodontis.
Pengobatan tergantung pada penyebab dan tingkat keparahannya. Metode yang umum meliputi:
1. Pencabutan gigi tambahan
Dokter biasanya menyarankan untuk mencabut gigi yang tidak sejajar atau gigi berlebih.
2. Ortodontik (kawat gigi)
Untuk mengatur posisi gigi yang bergeser ke arah gusi atas akibat pertumbuhan gigi.
3. Bedah Minor
Bedah minor adalah sebuah operasi minor untuk pencabutan gigi, dikarenakan gigi impaksi yang menimbulkan rasa sakit atau infeksi.
4. Pemantauan Rutin
Pada anak-anak, terkadang dokter akan memeriksa terlebih dahulu apakah gigi dapat tumbuh pada posisi yang benar tanpa tindakan invasif.
Pencegahan dan Perawatan Harian
Meskipun tidak semua kasus dapat dicegah, kebersihan gigi yang baik dan pemeriksaan rutin ke dokter gigi setiap enam bulan dapat membantu mendeteksi masalah sejak dini.
Untuk mencegah pertumbuhan gigi yang tidak normal, penting juga untuk mengajarkan anak-anak cara merawat gigi sejak dini.
Baca lainnya: Tips Aman mengambil Pinjaman Jaminian BPKB Tanpa Ribet, Lihat disini!
Penting
Gigi tumbuh di gusi atas dapat terjadi pada siapa saja, baik anak-anak maupun orang dewasa.
Meskipun pertumbuhan gigi yang tidak normal ini tidak selalu berbahaya, namun dapat menimbulkan rasa tidak nyaman dan nyeri, bahkan memengaruhi fungsi mulut secara keseluruhan.
Penyebabnya beragam, mulai dari gigi supernumerary dan impaksi hingga kelainan pada struktur rahang.
Untuk menghindari komplikasi lebih lanjut, penting untuk memeriksakan kondisi ini ke dokter gigi sesegera mungkin.
Penanganannya dapat berupa pencabutan gigi, pemasangan kawat gigi, atau prosedur medis lainnya, tergantung pada tingkat keparahannya.
Pemeriksaan rutin ke dokter gigi dan menjaga kebersihan mulut dapat membantu mendeteksi masalah sejak dini dan mencegahnya memburuk.
Dengan perawatan yang tepat dan cepat, gigi yang tumbuh di gusi atas tidak hanya dapat dirawat tetapi juga dapat berkontribusi untuk menjaga kesehatan mulut dan senyum yang lebih percaya diri.